Penemuan Obat Corona Oleh Unair Diapresiasi
Kesehatan
Selasa, 18 Agustus 2020Ina Parliament Jakarta : Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berhasil menemukan obat Corona. Temuan ini diapresiasi karena sangat berkontribusi dalam memulihkan masyarakat yang terpapar virus Covid-19. Ini adalah salah satu bukti perguruan tinggi sangat kontributif dalam menjawab persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.
Apresiasi ini disampaikan Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay dalam rilisnya, Senin (17/8/2020). "Kita harus sampaikan salam hormat kepada Unair, khususnya kepada para penelitinya. Semoga penemuan ini dapat mengakhiri kekhawatiran banyak pihak atas bahaya Covid-19 yang masih merebak saat ini,” harapnya.
Saleh mendorong agar pemerintah segera memproduksi obat corona ini. Untuk itu, BPOM diharapkan segera melakukan uji laboratorium sehingga izin produksi dan edarnya bisa dikeluarkan. Jangan ada kendala birokrasi yang menghambat. Sudah sepatutnya semua pihak ambil bagian dalam keberhasilan ini.
Jika izin produksi dan izin edar sudah dikeluarkan, lanjut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, Satgas Penanganan Covid-19 diminta segera mendistribusikan obat tersebut ke seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19. Sudah ada 40.296 pasien Covid yang sedang dirawat di berbagai rumah sakit di seluruh Indonesia. Obat ini harus diberikan kepada seluruh pasien tersebut.
"Kalau tidak salah, obat ini diklaim sebagai obat Covid-19 pertama di dunia. Tentu ini sangat membanggakan. Karena itu, selain diproduksi untuk kebutuhan dalam negeri, Indonesia juga boleh berbagi dengan negara-negara lain. Sebelum vaksin ditemukan, obat ini adalah solusi yang bisa ditawarkan. Setidaknya, ini diharapkan dapat menurunkan angka kematian akibat virus Corona," tutur legislator dapil Sumut II ini. (Humas)
Komentar