Home / Artikel Conny Rahakundini 1760 Triliun Anggaran Alutsista adalah Bola Super Panas untuk Presiden

Conny Rahakundini 1760 Triliun Anggaran Alutsista adalah Bola Super Panas untuk Presiden

Conny Rahakundini   1760 Triliun Anggaran Alutsista adalah Bola Super Panas untuk Presiden

Hankam

Rabu, 09 Juni 2021

Ina Parliament Jakarta  Nama lengkapnya Connie Rahakundini Bakrie, seorang akademikus dan pengamat bidang militer serta pertahanan keamanan mumpuni yang dimiliki negeri ini. Belakangan namanya mencuat ketika dengan lantang dia bersikap atas rencana pengadaan alutsista kemenhan sebesar Rp 1760 trilyun.

Dalam wawancaranya dengan Rudi S Kamri dengan jelas dia menyebut hal itu sebagai (potensi) mega skandal. Dengan jelas dan runut dia jelaskan semua kejanggalan yang ada. Pun termasuk oknum mafia di baliknya. Perlu nyali rajawali untuk mengungkap dan menghadang soal itu. Saat ini dia menerima berbagai "serangan" dari berbagai arah. Tapi Connie pantang mundur.

Uang segede gunung itu prinsipnya adalah uang rakyat. Kalaupun itu pakai hutang, yang membayar juga rakyat, termasuk anak cucu cicit kita kelak. 

Connie sudah bertemu Presiden Jokowi. Rekomendasinya jelas, tunda, atau bahkan batalkan. Saya sebagai rakyat juga ingin menyampaikan kepada presiden saya : batalkan dulu. 

Jangan sampai bola (super) panasnya ada di tangan presiden.

Seperti pernah saya ungkapkan dalam status saya sebelumnya, hal semacam ini adalah salah satu bentuk jebakan "batman" presiden dengan kekuasaan besar di tangannya.

Connie, satu lagi perempuan rajawali terbang tinggi. Tetaplah tajamkan mata mengawasi, menjaga presiden - dan terutama menjaga bangsa ini. (Boy)


Komentar

  • Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Kontak

Head Office : Jl. Jend. Gatot Subroto Jakarta 10270.
Editorial dress : Jl Matraman Raya No.67 Jakarta Timur 13140
Workshop : Jl. Kayumanis X no.17B/8 Matraman Jakarta 13130
( 021) 22986556 Fax. ( 021 ) 85905225 Hotline : 085256800088
085256800088
admin@inaparliamentmagazine.com / harling@inaparliamentmagazine.com