Ina Parliament Jakarta Membuka jalur jalan seperti pada proyek pembangunan jalan di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, berarti juga membuka akses perekonomian bagi rakyat setempat. Saat ini sedang dibangun dua proyek jalan, Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) dan Jalur Alternatif II Puncak.
Ditemui usai mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dan Cianjur, Anggota Komisi V DPR RI Anang Susanto melihat, masalah transportasi di kawasan Puncak, Bogor, tidak hanya soal kemacetan, tapi juga bagaimana menumbuhkan perekonomian setempat hingga tak ada gap yang jauh antara masyarakat miskin dan kaya.
“Sebetulnya bukan soal macet di Puncak saja. Kalau jalurnya sangat lancar dan bagus, perubahan ekonomi juga akan mengikuti. Semuanya akan berubah. Mudah-mudahan gap-nya tidak terlalu tinggi antara yang kaya dan miskin,” ucap politisi Partai Golkar itu. Saat ini prngerjaan proyek jalan di kawasan Puncak, baik Bogor maupun Cianjur masih sedikit meninggalkan masalah pembebasan lahan.
Kawasan Puncak, lanjut Anang, sebagian lahannya dikuasai orang dari luar Bogor. Ia berharap, setelah ada proyek pembangunan jalan ini, semua memberi akses lahannya untuk membuka jalan baru. “Saya pikir salah satu yang bisa mengembangkan ekonomi setempat adalah perubahan jalur transportasi. Itu otomatis, setiap jalur transportasi berubah akan berubah juga perekonomian masyarakatnya," imbuh legislator Jabar II ini. (Humas)
Sumber : https://inaparliamentmagazine.com/membuka-jalur-jalan-membuka-perekonomian-rakyat-detail-434168