Ina Parliament Jakarta Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto menilai bahwa saat ini pendengar Radio Republik Indonesia (RRI) Kota Bandung berkurang jauh. Menurutnya hal seperti ini haruslah segera diatasi karena menyangkut eksistensi RRI Bandung dalam mempertahankan konten siaran budaya lokal.
“Ya kalau diatasi di DPR itu untuk keberpihakan politik dibantu melalui fungsi anggaran, itu untuk keuangannya dan yang kedua dibantu melalui fungsi regulasinya,” katanya usai memimpin tim kunjungan kerja spesifik ke Bandung, Provinsi Jawa Barat, Jumat (27/5/2022).
Politisi fraksi PDI-Perjuangan tersebut mengapresiasi kinerja Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Bandung dan mendorong LPP RRI Bandung untuk terus berupaya memproduksi program siaran kesenian dan budaya.
“LPP RRI juga perlu melibatkan para penutur bahasa Sunda dan seniman lokal serta mengoptimalkan peran media sosial untuk mendukung program Ketahanan Budaya Bangsa guna melestarikan kesenian dan budaya lokal,” tambahnya.
Politisi daerah pemilihan Jawa Tengah VII itu mengatakan bahwa saat ini ada perbedaan dalam tantangan. “Zaman dahulu dan sekarang tantangan jelas berbeda, atau bahasa kerennya zeitgeist yaitu semangat zamannya, jadi itu sebabnya kita melakukan kunjungan kerja spesifik ke RRI Bandung,” jelasnya.
“Semangat zamannya sekarang sudah kena varian Raffi Ahmad, mau naik pesawat terbang divideokan dan yang nonton 40 juta penonton apakah penting? kalau buat saya gak penting tetapi kenyataannya rakyat senang, lantas what can we do? Nah setelah ini akan kita buat Panja terkait RRI,” tutupnya. (Humas)