Home / Artikel Sektor e-Commerce Tumbuh Pesat

Sektor e-Commerce Tumbuh Pesat

Sektor e-Commerce Tumbuh Pesat

Politik

Selasa, 24 April 2018

Ina Parliament. Jakarta,

Pertumbuhan sektor transaksi online atau e-commerce di Indonesia cukup bagus dan menjadikan e-commerce sebagai sektor ekonomi yang paling strategis dan mengalami pertumbuhan yang pesat saat ini. Pertumbuhan e-commerce di Indonesia tidak lepas dari antusiasme masyarakat untuk berbelanja dan berjualan secara online serta infrastruktur yang mendukung gerakan e-commerce pun semakin stabil dan memudahkan masyarakat.

 

Hal itu ditekankan Kepala Badan Keahlian DPR RI Johnson Rajagukguk saat membuka Seminar e-CommerceIndonesia: Perkembangan, Tantangan, Hambatan Serta Pengaruhnya Terhadap Perekonomian Nasional dan APBN Indonesia, di gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (23/4).

 

Johnson menyampaikan, dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, maka tidak dipungkiri bahwa perdagangan Indonesia akan sangat ditopang teknologi itu sendiri. Oleh karena itu, e-commercebukan sesuatu yang baru, tetapi sudah mulai dikembangkan,

 

“Ke depan, penggunaan e-commerce akan semakin berkembang, ditambah lagi jika ada undang-undang yang mengatur pembatasan-pembatasan transaksi tunai, secara positif pasti akan sangat berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia,” ungkap Johnson.

 

Johnson juga berharap penggunaan e-commerce terus dilakukan sosialisasi, karena secara sosialogis apakah masyarakat Indonesia secara keseluruhan sudah siap menggunakan e-commerce atau belum. Hal ini tentu perlunya kebijakan-kebijakan semacam pengecualian bagi masyarakat yang belum secara penuh memanfaatkan e-commerce tersebut. “Perbedaan-perbedaan inilah yang perlu terus kita diskusikan kembali, agar sisi-sisi positif dari penggunaan e-commerce itu bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh lapisan masyarakat,” ungkapnya.

 

Sebagaimana data dari laporan tahunan yang dikeluarkan We Are Social menunjukkan, persentase masyarakat indonesia yang membeli barang dan jasa secara online dalam kurun waktu sebulan di 2017 mencapai 41 persen dari total populasi, meningkat 15 persen dibanding tahun 2016 yang hanya 26 persen.

 

Data pertumbuhan nilai transaksi e-commerce di Indonesia menunjukkan pada tahun 2011 sebesar Rp13,5 triliun (Bank Indonesia, Katadata). Nilai tersebut terus merangkak naik menjadi Rp47 triliun pada tahun 2015, Rp75 triliun pada tahun 2016.

 

“Kita juga berharap pemerintah segera memperkuat regulasi penggunaan e-commerce ini, terutama perlindungan data bagi para pengguna agar mereka juga nyaman menggunakan e-commerce tersebut,” harap Johnson.(Hans) 

Komentar

  • Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar

Kontak

Head Office : Jl. Jend. Gatot Subroto Jakarta 10270.
Workshop : Jl. Kayumanis X no.8 Matraman Jakarta
( 021) 22986556 Fax. ( 021 ) 85905225 Hotline : 085256800088
085256800088
admin@inaparliamentmagazine.com / harling@inaparliamentmagazine.com